Gairah Kembali Menyala

Gairah Kembali Menyala

Bagi pasangan yang telah lama menikah, belasan atau bahkan puluhan tahun, biasanya seks tidak lagi menjadi prioritas utama. bahkan tidak juga prioritas kedua atau ketiga, melainkan sudah melorot ke urutan ke sekian. Seks juga telah menjadi urusan yang gampang-gampang susah. Gampang, karena tersedia setiap saat. Susah, karena justru gairahnya yang sulit terbakar. Jangankan terbakar, sekadar menghangat pun susah betul!

Kalau Anda mengalami hal seperti di atas, jangan khawatir, Anda tidak sendirian, kok. Setelah menikah dan punya anak-anak, fokus kita dalam perkawinan memang tidak lagi urusan seks. Tapi kata pakar seks, having sex atau berhubungan seks tetap diperlukan di usia perkawinan berapa pun agar keintiman suami istri tidak 'lepas'. Namun, jangan terintimidasi dengan soal frekuensi bercinta. Lebih baik sesekali tapi berkualitas, ketimbang dipaksa sering tapi tidak memuaskan kedua belah pihak.

Berikut ini cara segarkan gairah:

1. Tubuh sehat, seks sehat
Kalau selama ini berolahraga belum menjadi menu rutin harian Anda, mulailah sekarang juga. Cobalah mengusahakan agar suami juga ikut berlatih. Selain membuat tubuh fit dan bugar, rutin olahraga terutama akan melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh, termasuk ke wilayah genital, sehingga Anda berdua bukan hanya akan lebih mudah terangsang, hubungan seksual juga akan lebih lancar.

2. Belajar memaafkan
Bila Anda tetap ingin mempertahankan pernikahan dan tetap ingin memiliki kehidupan seks yang sehat, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah belajar memaafkan pasangan.

3. Mengatur ulang kamar tidur
Untuk menciptakan suasana segar dan 'baru', cobalah memindahkan meja kerja ke luar kamar tidur, mengganti tata letak interior kamar, membersihkan semua 'sampah' yang ada, atau mengganti tirai dan warna cat dinding.

4. Berlibur berdua

Pilihlah tempat berlibur yang disukai oleh Anda berdua. Suasana baru dapat membangkitkan kembali romantisisme masa pacaran, sehingga gairah bercinta bisa terbakar lagi.

5. 'Temukan' kembali cinta lama
Seks yang memuaskan seharusnya berlandaskan cinta. Berapapun usia perkawinan, cinta di antara Anda dan suami tentunya masih ada, meskipun kadang sudah terkubur jauh di dasar hati. Yang Anda perlukan adalah menggali dan mengangkatnya ke permukaan, lalu menyegarkannya kembali.

Mengetahui tanda depresi

 
                       

Depresi adalah masalah yang dialami banyak orang pada berbagai usia dan kelas sosial. Jumlah penderita depresi wanita dua kali lebih banyak dari pria, tetapi pria lebih berkecenderungan bunuh diri.

Di Amerika Serikat, 17% orang pernah terkena depresi pada suatu saat dalam hidup mereka, dengan jumlah penderita saat ini lebih dari 19 juta orang.

Depresi dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti peristiwa besar dalam hidup (perceraian, kematian orang yang dicintai, pindah tempat tinggal, kehilangan pekerjaan dll), terkena penyakit berat, serta dampak obat-obatan dan narkoba.

Sebagai penyakit serius yang mempengaruhi jiwa dan badan kita, depresi tidak boleh dianggap remeh. Penderita depresi berusia lanjut rawan terkena kepikunan, mudah bingung dan bahkan kematian karena serangan jantung. Namun demikian, kabar baiknya adalah bahwa depresi dapat dikelola dengan baik bila Anda tahu tanda-tandanya.

Menurut Institut Kesehatan Jiwa Amerika Serikat (NIMH), gejala dan tanda umum depresi adalah sebagai berikut:

• Rasa sedih, cemas, atau hampa yang terus-menerus

• Rasa putus asa dan pesimis

• Rasa bersalah, tidak berharga dan tidak berdaya

• Kehilangan minat atau kesenangan atas hobi atau aktivitas yang sebelumnya disukai, termasuk seks

• Energi lemah, kelelahan, menjadi lamban

• Sulit berkonsentrasi, mengingat, memutuskan

• Sulit tidur (insomnia) atau tidur berlebihan (hipersomnia)

• Sulit makan atau rakus makan (menjadi kurus atau kegemukan)

• Tidak tenang dan gampang tersinggung

• Gejala penyakit fisik yang tidak hilang dengan pengobatan seperti sakit kepala, masalah pencernaan (sulit buang air, diare, dll) dan nyeri kronis.

• Berpikir ingin mati atau bunuh diri

• Terkadang, merasa berat di tangan dan kaki

Bila Anda mengalami beberapa gejala di atas yang sudah mengganggu hidup Anda, konsultasikan dengan dokter. Dia mungkin dapat mencari tahu apakah Anda sudah terkena depresi dan memberikan solusi untuk penanganannya.

Mari kita mempraktekan 3 kata ajaib

Disuatu hari saya sedang mengemudi sambil mendengarkan salah satu stasiun radio yang sedang membicarakan tiga kata ajaib. Saya terkagum dengan ocehan ocehan para penyiar yang begitu lucu dan menarik. Sampai dirumah saya merenung, benar juga yach tiga kata ajaib ini begitu powerfull hehe....

Menurut para ahli komunikasi ternyata ada tiga kata ajaib yang mampu membangun hubungan baik antar manusia (the three magic word). Kata- kata tersebut sebenarnya sangat mudah di dikatakan dan bila di dasari dengan ketulusan hati, tanpa basa-basi  ternyata dampaknya sangat luar biasa. Coba kita renungkan tiga kata ajaib dibawah ini:

“Terimakasih” (thank you), “maaf” (sorry), dan “tolong” (please). Dari ketiga kata tersebut ternyata yang memiliki kekuatan terbesar adalah ”terima kasih”. Sepertinya kelihatan gampang yach... David Rayback mengatakan bahwa ungkapan terimakasih mampu mengikatkan dan menguatkan hubungan antar manusia.  Saya merasa teman teman semua pasti pernah merasakan bahagia disaat orang lain mengucapkan terima kasih kepada anda. Begitu pula perasaan orang lain terhadap anda pasti senang mendengar ucapan terima kasih dari anda. Walau sekecil apapun kebaikan yang dilakukan orang lain kepada kita alangkah indahnya disaat kita mengucapkan terima kasih.

Kata ajaib berikutnya adalah Maaf,

Kadang kala kita sering lupa mengatakan maaf dikala kita melakukan kesalahan kecil terhadap orang lain. Coba deh ingat selalu kata ajaib yang kedua ini pasti luar biasa. Jangan lupa yach...

Yang selanjutnya adalah tolong, alangkah indahnya dunia ini apabila manusia hidup berdampingan dan saling tolong menolong. Tetapi  janganlah lupa untuk mengucapkan kata Tolong kepada siapapun mereka,  Mereka pasti dengan senang hati akan menolong kita.

Cobalah untuk membiasakan mengungkapkan ketiga kata ini yaitu, ”terimakasih”, ”maaf” dan ”tolong” jika berinterksi dengan seseorang atau sesama kita secara ikhlas maka aliran energi positif dalam hubungan saling menghargai dan dihargai akan tercipta dalam kehidupan sosial kita.

Mudahkan menciptakan hidup damai dan berdampingan dengan semua  orang cheers...