translate to your own language

Jalan jalan ke Padang Pasir Mui ne Vietnam



Jalan –jalan ke kota kecil di Vietnam yang bernama Mui Ne. Kota ini hanya berjarak 5 jam dari Ho Chi Minh City. Tujuan kami ke sini adalah karena ingin melihat gurun pasir putih (white sand dunes). Foto-foto gurun pasir Mui Ne di Vietnam ini benar-benar membuat kami terpesona dan ingin mengunjunginya. 

Perjalanan ke Mui Ne
Sepanjang jalan dari Ho Chi Minh menuju Mui Ne saya tertidur lelap. Tiba di Mui Ne masih larut malam langsung check in di penginapan yang sudah di booking, kami pun tidur nyenyak sebelum berangkat subuh-subuh untuk mengejar sunrise di padang pasir putih (white sand dunes).

Sewa Jeep
Bangun sangat subuh karena ingin mengejar sunrise di Mui Ne, berangkatlah kami tour keliling Mui Ne dengan menggunakan jeep sewaan. Masih gelap memang.
 Pulangnya, kami baru menyadari bahwa sepanjang jalan yang kami lewati saat subuh tadi ternyata memiliki pemandangan yang keren yang tak pernah saya lihat sebelumnya, yaitu bukit-bukit pasir yang sangat luas dan masif. Selain itu, pantai-pantai di Mui Ne juga sangat indah dengan pasir putih dan garis pantai yang panjang.

Perosotan di Gurun Pasir
Banyak sekali penduduk, terutama anak-anak kecil, yang menyewakan papan buat perosotan di gurun. Mereka mendatangi kita untuk menawarkan jasa perosotannya. Cukup bilang “no” kalau tidak mau karena mereka sudah mengerti Bahasa Inggris.
Atau kalau Anda ingin mencoba juga tidak masalah karena kelihatannya asyik perosotan di gurun pasir. Waktu itu, kami hanya bernarsis-narsis ria di sini karena keterbatasan waktu. Sopir jeep kami sudah menunggu terlalu lama di tempat parkir sana  karena kitanya yang kelamaan narsis di gurun pasir hahaha…

Padang Pasir Putih (White Sand Dunes)
Gurun pasir (sand dunes) yang berada di wilayah Mui Ne menjadi daya tarik wisata yang terkenal sampai mancanegara. Dalam perjalanan menuju sand dunes tersebut, kita juga dapat melihat banyak sekali gundukan-gundukan pasir yang membentuk bukit-bukit pasir di sepanjang pesisir Pantai Mui Ne. White Sand Dunes ini cenderung lebih sepi dibanding Red Sand Dunes. Saat itu, di sana hanya ada kami bertiga yaitu saya, suami saya dan abang saya. dan sepasang calon pengantin yang sedang melakukan pemotretan untuk prewedding. Dan, jika lelah, kita bisa memesan es kelapa muda di kedai yang berjualan di dekat White Sand Dunes.

 “Oase” di Gurun Pasir
Tak jauh dari White Sand Dunes ini, terdapat telaga indah mirip oase di padang pasir karena terletak di pinggir gurun pasir putih. Oleh karena itu, telaga ini dinamakan White Lake atau Bau Trang dalam bahasa Vietnam.
Dari kejauhan, gurun pasir putih ini tampak seperti bukit pasir di samping telaga sunyi. Sangat eksotis menurut saya. Apalagi waktu itu langit sedang cerah dengan kombinasi awan yang lembut, membuat pemandangan gurun pasir putih ini makin tambah cantik

Padang Pasir Merah
Sangat unik sekali di negara tropis terdapat gurun pasir. Hujan ada, tanaman tropis juga banyak. Tapi kenapa terdapat gurun pasir dan perbukitan pasir di Mui Ne? Ketika saya tanya ke penduduk setempat yang saya temui pun, mereka juga tidak tau mengapa. Entah mereka tidak tahu beneran, atau karena tidak bisa bahasa Inggris, yang jelas sampai saat ini sejarah padang pasir merah ini masih menjadi misteri bagi saya. Sayangnya foto-foto kami di padang pasir merah hasilnya tidak bagus. Terus terang kami lebih suka berkunjung ke padang pasir putih dimana lebih sepi dan indah. Padang pasir merah lebih ramai dikunjungi oleh orang lokal karena lokasinya yang strategis berada pas di pinggir jalan. Sedangkan bila kita mau mengunjungi padang pasir putih, kami harus sewa jeep yang sudah bekerja sama dengan penginapan kami.